“Cara Membuat Stiker Sederhana”

Menurut salah satu sumber (www.berpendidikan.com) memberikan defenisi stiker yaitu media informasi visual berupa lembaran kecil kertas atau plastik yang ditempelkan, atau istilah lainnya adalah etiket. Etiket adalah secarik kertas yg ditempelkan pada kemasan barang (dagangan) yang memuat keterangan (misalnya; nama, sifat, isi, asal) mengenai barang tersebut. Berbeda dengan spanduk, brosur, pamflet dsb stiker umumnya cenderung memiliki ukuran yang kecil.

Menarik tidaknya stiker tergantung dari bagaimana desain, proporsinya, sampai kepada warna. Stiker juga sering memuat pesan-pesan lucu, singkat, serta mudah dipahami. Sebelum membuat stiker sebaiknya teman-teman mencari referensi tentang stiker yang simpel. Dalam pembuatan stiker ada beberapa alat dan bahan yang disiapkan. Tetapi yang utama adalah adanya program aplikasi berupa Corel Draw. Adapun aplikasi lain bisa digunakan asalkan nantinya gambar tidak pecah ataupun buram. Kami merekomendasikan menggunakan software corel draw karena simpel dan biasanya saat diperbesar tidak mudah pecah karena berbasis vektor bukan bitmap meskipun pada perbesaran tertentu dapat memecah gambar. 

Nah, alat-alat yang digunakan adalah:

1.    Cutter (memotong kertas)

2. Gunting (sama halnya dengan cutter yaitu memotong kertas pada objek yang detail)

3.  Penggaris besi (membantu cutter agar pemotongannya lurus)

4.  Print (mencetak stiker)

Kemudian bahan-bahan yang kami gunakan adalah :

1. Lem (berfungsi untuk merekatkan stiker dengan benda tempat menempel stiker tersebut-ini digunakan jika menggunakan kertas foto atau HVS)

2.   Isolasi Bening (berfungsi sebagai pencegah warna agar tetap sesuai aslinya, menjaga agar stiker tidak terkena air, dan awet serta tahan lama)

3.  Kertas ( bisa menggunakan HVS, Kertas foto, tapi lebih baik pakai kertas stiker karena sudah ada perekatnya)

Prosedur pembuatan stiker sederhana:

1.    Siapkan desain yang akan diprint

2.    Print desain tersebut, kemudian potong menggunakan cutter dan juga gunting untuk merapikan

3.  Setelah dipotong, tempeli bagian atas stiker dengan isolasi. Lakukan dengan hati-hati agar stiker tidak menangkap udar yang nantinya menggangu tampilan stiker

4.    Rapikan stiker dengan menggunakan gunting

5.   Pada bagian belakang stiker jika menggunakan kertas HVS atau Foto, oleskan Lem sebagai perekat.

6.   Tempel pada benda yang ingin dihiasi dengan stiker

Selamat mencoba.. :D